Penggunaan satuan yang beraneka ragam dapat menimbulkan beberapa kesulitan. Kesulitan pertama, yaitu kesulitan dalam menentukan faktor konversi apabila ingin beralih dari suatu satuan ke satuan lain. Kesulitan kedua adalah banyak alat ukur yang sesuai dengan satuan yang akan digunakan. Oleh karena itu, pada 1960 suatu perjanjian internasional menerapkan sistem metrik sebagai satuan internasional (SI). Sistem metrik menggunakan meter untuk satuan panjang, kilogram untuk satuan massa, dan sekon untuk satuan waktu.
Siapakah yang dijuluki Bapak Sistem Metrik? Dia adalah Joseph Louise Lagrange, seorang matematikawan Prancis yang lahir pada 1736. Lagrange merupakan matematikawan yang brilian pada abad ke - 18. Ia memberikan kontribusi pada bidang kalkulus, astronomi, mekanik dan peluang.
Lagrange mengembangkan sistem metrik pada 1797 di Ecole Politeknik. Sebelumnya pada 1764, Lagrange mendapatkan penghargaan dari sebuah Akademi Prancis atas keberhasilannya menjelaskan tentang mengapa sebagian permukaan bulan dapat selalu terlihat dari bumi.
Lagrange meninggal pada 1813 pada usia 77 tahun.
Kelebihan satuan SI adalah kemudahan dalam pemakaiannya karena menggunakan sistem desimal (kelipatan 10) dan hanya ada satu satuan pokok untuk setiap besaran dengan penambahan awalan untuk satuan yang lebih besar atau lebih kecil. Misalnya, 1 cm = 0,01 M atau 1 kg = 1.000 gram.
Dan, Terima Kasih
Bantu Share ya teman ²
Keren ini muridku 🤗
BalasHapus